Daur Hidup Ayam

Diposting pada

SeputarIlmu.ComHallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Daur Hidup Ayam.

Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Daur Hidup Ayam? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.

√ Daur Hidup Ayam Terlengkap


Daur Hidup Ayam

Ayam (Gallus gallus domesticus) merupakan salah satu unggas yang biasa dipelihara orang untuk dimanfaatkan untuk keperluan hidup pemeliharanya.

Ayam peliharaan merupakan keturunan langsung dari salah satu sub spesies ayam hutan yang dikenal sebagai ayam hutan merah (Gallus gallus) atau ayam bangkiwa (bankiva fowl).

Daur Hidup Ayam yaitu segala proses pertumbuhan ayam dari telur yang menetas, selanjutnya tumbuh memasuki tahap anak ayam dengan ukuran yang masih kecil.

Berkembang menjadi ayam dewasa dengan perubahan seperti ukuran fisik serta warna bulu yang kemudian melakukan proses perkawinan dan menghasilkan telur ayam generasi yang baru dengan siklus sama yang akan berulang kembali.


Siklus Hidup Ayam

1. Telur atau Zigot

Telur Ayam sama seperti golongan reftil seperti biasanya, telur merupakan wadah organik yang mengandung zigot di mana embrio berkembang hingga mampu bertahan hidup dengan sendirinya, kemudian menetas bila sudah mencapai waktu yang telah ditentukan setelah melalui proses pengeraman.

Biasanya proses atau masa pengeraman telur ayam akan berlangsung selama 21 hari. Secara alami, bisanya menggunakan metode pengeraman konvensional, adapun dengan bantuan campur tangan manusia yaitu menggunakan metode inkubator.


2. Anak Ayam

Setelah telur ayam menetas, mereka membutuhkan tempat dengan suhu yang tetap terjaga kehangatannya. Oleh karena itu, saat ini tidak sulit untuk menemukan alat penghangat buatan untuk ayam atau unggas.

Perkembangan anak ayam yang baru menetas mulai dapat dikenal saat berusia minimal 3 hari. Dimana setelah hari ketiga tersebut, si anak ayam akan mulai menampakkan ciri ciri jenis kelaminnya yang dapat dilihat dari perubahan bulu sayap.

Bagi anak ayam yang berjenis kelamin jantan, umumnya akan mengalami perkembangan bulu yang cenderung lebih lambat dibandingkan dengan anak ayam berjenis kelamin betina.

Ayam jantan yang berusia 3-5 hari, biasanya akan menunjukan bentuk bulu yang mirip seperti jarum kasar. Bagian ujung dari bulu sayap anak ayam jantan akan terlihat lebih menguncup.

Adapun perkembangan bulu sayap yang dimiliki anak ayam betina akan terlihat lebih terbuka dan sedikit melebar.


3. Ayam Dewasa

Selanjutnya kita mulai memasuki tahapan yang berikutnya, yang sebelumnya apabila sudah melawati tahapan anak ayam, maka kemudian ayam akan tumbuh dan berkembang menjadi ayam dewasa.

Dan kemudian apabila ayam sudah memasuki fase dewasa maka ayam tersebut akan sampai kembali pada tahapan dimana ayam-ayam tersebut akan melakukan reproduksi untuk yang pertama kali didalam hidupnya.

Dalam tahapan ini pada umumnya untuk ayam betina mereka akan sangat cukup siap untuk dibuahi dan nantinya akan memiliki beberapa sel telur yang dianggap cukup banyak yang terdapat didalam tubuhnya pada saat beranjak usia sekitar 7-8 bulan.


Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Daur Hidup Ayam Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :