Pithecanthropus Erectus

Diposting pada

SeputarIlmu.Com Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Pithecanthropus Erectus.

Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Pithecanthropus Erectus? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.

√ Pithecanthropus Erectus : Pengertian, Ciri, Kebudayaan dan Cara Hidup Terlengkap


Pengertian Pithecanthropus Erectus

Pithecanthropus Erectus berasal dari bahasa Latin Pithecos yang bermakna kera, Anthropus yang memiliki arti manusia dan Erectus yang bermakna tegak.

Jadi secara harfiah, Pithecanthropus Erectus diartikan sebagai manusia kera yang berdiri tegak.

Istilah Pithecanthropus Erectus ini diberikan oleh Eguene Dubois pada manusia purba jenis ini dikarenakan melihat dari bentuk dan perkiraan ciri-ciri fisiknya.

Selain itu, Pithecanthropus Erectus diperkirakan hidup antara 500 ribu hingga 1 juta tahun yang lalu.

Manusia purba jenis Pithecanthropus Erectus ini diperkirakan hidup pada masa batu tua atau zaman Paleolithikum dan ditemukan pertama kali oleh Dr. Eguene Dubois pada tahun 1891 M di Trinil, lembah Sungai Bengawan Solo.

Penemuan fosil manusia purba ini berupa tulang rahang, dua geraham, bagian atas tengkorak dan tulang paha kiri.


Ciri-Ciri Pithecanthropus Erectus

  • Memiliki volume otak pithecanthropus erectus sekitar 900 cc.
  • Tinggi badan 165 sampai 180 cm
  • Memiliki berat badan sekitar 80 kg sampai dengan 110 kg
  • Bentuk wajahnya menyerupai kera
  • Memiliki dagu yang kecil sedangkan bagian mulut menonjol
  • Memakan tumbuh tumbuhan
  • Bagian ubun-ubun pendek
  • Bagian belakang kepala menonjol
  • Memiliki tonjolan dibagian kening dan melintang sepanjang pelipis
  • Mempunyai tulang pipi yang menebal
  • Memiliki postur tubuh tegap
  • Memiliki gigi dan rahang yang kuat dan besar
  • Mempunyai hidung yang tebal

Kebudayaan Pithecanthropus Erectus

1. Kapak Genggam

Kapak Genggam merupakan salah satu kapak yang bentuknya tidak besar, akan tetapi ukuran dari kapak ini lebih kecil dibandingkan dengan kapak jenis lainnya.

Jenis dari kapak ini sudah menyebar hingga ke berbagai wilayah di nusantara dan masih terus dikembangkan hingga saat ini.


2. Kapak Perimbas

Kapak ini memiliki bentuk yang sedikit lebih cembung dan sering digunakan oleh manusia purba pithecanthropus untuk memotong sebuah benda.

Jenis dari kapak ini pertama kali ini ditemukan oleh seorang ilmuwan sekitar tahun 1935 sebagai alat pemotong atau penetak.


3. Alat Penetak

Alat ini sering disebut sebagai kapak, akan tetapi bentuknya sedikit lebih besar dan hanya dapat dipakai untuk memotong benda-benda tertentu.

Secara umum, alat ini digunakan oleh manusia purba jenis Pythropanthropes untuk menebang kayu, pohon dan lain sebagainya.


4. Pahat Genggam

Manusia purba dahulu dapat melakukan berbagai kegiatan pertanian ini agar memperoleh keuntungan dari hasil alam yang lebih banyak.

Alat yang digunakan untuk menggemburkan tekstur tanah adalah pahat genggam.


Cara Hidup Pithecanthropus Erectus

Ada pola dari kehidupan pitecanthropus solensis yakni mereka hidup dengan berpindah-pindah tempat (nomaden), dengan berpindah kawasan yang sebelumnya, mereka dapat mencari sumber makanan dengan lebih cepat.

Persentase mendapatkan makanan dengan cara nomaden berkisar 75%-89% dalam memperoleh makanan dibandingkan dengan cara (menetap) hanya mendapat makanan sesuai zona cangkupan yang dijangkau.

Bengawan solo merupakan sungai yang membelah antara Jawa Tengah hingga Jawa Timur. Air memberikan unsur kehidupan manusia, semua manusia membutuhkan air.

Dekatnya sumber air, manusia solo dipastikan dahulunya hidup tidak jauh dari sumber air bengawan solo.


Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Pithecanthropus Erectus : Pengertian, Ciri, Kebudayaan dan Cara Hidup Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :