Fungsi Batang

Diposting pada

SeputarIlmu.Com – Pada pembahasan sebelumnya seputarilmu.com sudah membahas bagian-bagian pada tumbuhan yaitu bagian akar, daun, dan bunga. Pada kesempatan kali ini akan membahas bagian lain nya dari tumbuhan yaitu tentang pengertian batang, struktur batang, fungsi batang, dan jenis batang. Untuk itu mari lah simak ulasan yang ada dibawah berikut.

√ Fungsi Batang : Pengertian, Struktur, Jenis & Sifatnya Lengkap


Pengertian Batang

Pengertian batang yaitu suatu bagian utama pada tumbuhan yang posisi nya berada di atas tanah serta untuk mendukung bagian-bagian lain dari tumbuhan, yaitu daun, bunga, dan buah. Oleh oleh karena itulah batang memiliki struktur yang lebih kompleks dari pada akar. yang Dimana sebuah batang memiliki ruas dan antar ruas. Dan pada ruas akan muncul bunga atau tunas pada daun. Yang dimana letak dari cabang-cabang pada sebuah batang tumbuhan tersebut memiliki fungsi untuk menempatkan daun dalam posisi yang memungkinkan daun untuk mendapat sebuah cahaya matahari untuk suatu proses fotosintesis .


Struktur Batang

Pada dasarnya, pada suatu struktur bagian anatomi batang terdiri atas tiga jaringan, yaitu jaringan epidermis, korteks, dan stele.

struktur batang

1. Epidermis

Epidermis ialah suatu batang yang tersusun dari selapis sel yang tersusun rapat tanpa adanya ruang antar sel dan berkutikula. Sel-sel penyusun jaringan epidermis ini selalu aktif membelah untuk mengimbangi suatu pertumbuhan batang.

Fungsi epidermis yang paling utama ialah untuk sebagai lapisan pelindung dari suatu bahaya kekeringan. Batang tumbuhan dikotil ini mempunyai suatu lapisan epidermis yang berupa kulit kayu yang berbentuk dari jaringan gabus. Jaringan gabus ini tidak bisa ditembus oleh air dan gas. Oleh sebab itu, jaringan gabus mempunyai suatu celah-celah yang berupa lentisel untuk memelihara suatu perubahan gas.


2. Korteks

Korteks ialah tersusun dari suatu jaringan parenkin yang berkloroplas. Sel-selnya yang berdinding tipis dan tersusun tidak beraturan dengan sebuah ruang antarsel yang cukup lebar. Beberapa dari jenis tumbuhan rumput-rumputan mempunyai suatu jaringan sklerenkim untuk sebagai jaringan penguat pada korteks batang, sedangkan pada tumbuhan sejenis pinus (konifer) pada umumnya tidak memilik suatui jaringan penguat.


3. Endodermis

endodermis ialah suatu lapisan korteks yang paling dalam dan berbatasan dengan sebuah silinder pusat yang mempunyai sel-sel yang bentuk dan susunannya yang khas. sebuah Lapisan sel yang menjadi batas antara sebuah korteks dan silinder pusat pada akar lazim dinamakan dengan endodermis, Namun, pada suatu lapisan yang berupa terdapat pada batang, banyak mengandung suatu butir-butir zat tepung. Oleh sebab itu, endodermis batang disebut juga dengan sarung tepung (floeoterma).


4. Silinder Pusat

Silinder pusat atau stele ialah yang tersusun atas beberapa jaringan, yaitu sebuah berkas pengangkut, empulur, dan perikambium. Perikambium atau perisikel ialah suatu lapisan sel yang paling tepi dari silinder pusat. Pada di sebelah dalamnya terdapat suatu jaringan parenkim dengan berkas-berkas pembuluh pengangkut. Berkas pengangkut terdiri atas xilem dan floem yang merupakan suatu kelanjutan dari xilem dan floem pada akar. Empulur yang terletak pada bagian tengah atau inti batang tersusun dari sebuah jaringan parenkim. Pada beberapa batang tumbuhan, bagian empulur ini mengalami kerusakan selama masa pertumbuhan sehingga banyak yang membentuk suatu ruang antarsel. Batang tumbuhan tertentu mempunyai saluran getah yang terletak di dalam sebuah silinder pusat.


Fungsi-Fungsi Batang

  • Untuk mendukung pada bagian-bagian tumbuhan yaitu daun, bunga, dan buah.
  • Sebagai jalur transportasi air dan zat makanan hasil dari fotosintesis
  • Membantu proses pernapasan, karna oksigen dapat masuk ke lentisel
  • Sebagai tempat melekatnya pada bagian daun, bunga dan buah.
  • Untuk penopang atau penyokong sehingga pada tumbuhan tetap berdiri tegak
  • Untuk alat perkembangbiakan secara vegetatif dengan sebuah metode pencangkokan
  • Sebagai tempat menyimpan sebuah cadangan makanan misalnya sagu

Jenis – Jenis Batang

  • Batang basah (herbaceus) ialah jenis batang yang lemah dan juga berair. contohnya pada batang tumbuhan bayam dan juga pada batang tumbuhan krokot.
  • Batang rumput (calmus) ialah jenis batang yang tidak keras dan juga batang yang tampak beruas-ruas. Pada bagian dalam suatu batang tersebut berongga. contohnya ialah padi.
  • Batang mendong (calamus) ialah jenis batang yang mirip dengan rumput, namun ruasnya pada sebuah batang tersebut lebih panjang. contohnya pada batang pada tumbuhan wlingi.
  • Batang berkayu (lignosus) ialah jenis batang yang berkayu keras dan juga kuat, baik itu berupa sebuah pohon ataupun sebuah semak-semak.
  • Batang berkayu yang mirip dengan sebuah pohon, contohnya ialah pada tumbuhan jati.
  • Batang berkayu yang berupa semak, misalnya sidoguri.

Sifat-Sifat Batang

  • Batang tumbuhan bersifat fototropi yaitu mempunyai arah yang pertumbuhannya ke atas atau menuju cahaya.
  • Pertumbuhan pada batang umumnya tidak terbatas.
  • Pada batang tumbuhan monokotil mempunyai ruas-ruas yang jelas
  • Pada tumbuhan dikotil ruas-ruas batangnya tidak terlihat dengan jelas.
  • Beberapa jenis tumbuhan bisa dibedakan dengan bagian lainnya contohnya pada batang pohon kelapa
  • Ada juga pada batang yang tertutup pelepah daunnya contohnya batang tanaman jagung.
  • Pada tumbuhan Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka) hanya terdiri atas yaitu pada tumbuhan berkayu
  • Pada tumbuhan Angiospermae (tumbuhan berbiji tertutup) terdiri atas yaitu tumbuhan yang memiliki batang basah
  • Pada batang rumput, batang mendong, dan batang berkayu.

Batang mempunyai peranan yang sangat vital karena batang merupakan penghubung antara akar, daun, dan bunga. Itulah ulasan tentang √ Fungsi Batang : Pengertian, Struktur, Jenis & Sifatnya Lengkap. Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca sekalian. Sekian dan terimakasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :