Materi Softball

Diposting pada

SeputarIlmu.com – Hai teman – teman online, pada kesempatan kali ini SeputarIlmu.com akan membahas mengenai artikel yang berjudul Softball. Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Softball? Mari kita simak penjelasan secara lengkap di bawah ini.

Softball : Pengertian, Sejarah, Teknik, Tujuan, Taktik, Perlengkapan & Peraturannya Lengkap


Pengertian Softball

Softball merupakan salah satu olahraga permainan bola kecil yang dapat dilakukan secara berkelompok yang terdiri 2 tim, dimana masing-masing tim terdiri dari 9 orang. Setiap masing-masing tim tentunya memiliki tugas yang berbeda-beda yakni sebagai regu bertahan dan penyerang yang telah menguasai teknik dasar lempar dan juga menangkap bola.


Sejarah Softball

Pada tahun 1887 ketika George Hancock, seorang reporter untuk Chicago Board of Trade, menciptakan “baseball dalam ruangan”. Pada musim semi 1888, softball telah menyebar ke seluruh negara. Softball kemudian menumbuhkan reputasi di seluruh Amerika Serikat dan sebagai hasil dari pertumbuhan popularitasnya, yang kemudian akan menyebar perlahan ke seluruh dunia, dengan adanya dorongan terbesar yang datang dari prajurit Amerika yang akan memainkan dan mengajarkan permainan ini di medan Perang Dunia II.

Federasi Softball Internasional (ISF) dibentuk pada tahun 1965. Dalam Encyclopedia of World Sport yang ditulis Karen Christensen, mencatat bahwa softball telah menyebar ke Inggris karena sebuah film Amerika berjudul “A Touch of Class” yang difilmkan di London dan menampilkan permainan softball, yang mulai dimainkan di Inggris sebagai hasilnya.

Pada tahun 1965 kejuaraan dunia dalam softball pitch cepat pertama kali diadakan untuk wanita dan tahun selanjutnya 1966 kejuaraan untuk pria. Kejuaraan dunia yang lambat dimulai pada tahun 1987, dan pada bulan Juni 2002 kompetisi di Florida (AS) dilanjutkan. Perlombaan softball dunia pertama untuk pria dan wanita junior diadakan pada tahun 1981 dan Piala Dunia untuk anak perempuan berusia di bawah 16 tahun dimulai pada tahun 2001.


Teknik Softball

1. Teknik Dasar Menangkap Bola

  • Bola Lambung
    Posisi tubuh dalam teknik ini persis dimana bola akan jatuh. Bola dapat diambil kemudian dengan satu atau dua tangan pada saat bersamaan.
  • Bola Datar (Straight Ball)
    Teknik bola datar merupakan teknik yang dilakukan berdiri dengan kaki di selangkangan tepat di depan arah bola yang tiba, kemudian posisi kedua tangan di depan dada. Bola diambil dalam sarung tangan dengan tangan kiri sementara tangan kanan bersiap untuk melempar bola.
  • Bola Menggelinding (Ground Ball)
    Teknik menggelinding merupakan tekanik yang dilakukan dengan berlutut dan tangan yang mengenakan sarung tangan dapat diposisikan tepat ke arah bola itu, tetapi tangan yang lain siap untuk menangkap dan melempar bola.

2. Teknik Dasar Memegang Kayu Pemukul

1. Teknik Dasar Memukul Bola

  • Sikap Awal

Sikap awal yang dilakukan dalam permainan softball yaitu dengan ayunan berdiri dengan kaki sedikit terpisah. Selanjutnya, kaki kiri dengan kendi diputar lurus. Beratnya bertumpu pada kedua kaki dan tubuh sedikit dimiringkan ke depan. Headstock dipegang dengan kedua tangan dan posisinya mencolok sehingga terletak tepat di atas bahu.

  • Sikap Saat Memukul

Sikap saat memukul bola telah dilemparkan oleh pelempar setelah bola dilemparkan oleh pelempar, bola segera mengenai tepat dengan mengayunkan klub ke arah bola yang mendekat. Posisi tubuh adalah kaki kanan sedikit melengkung dan kedua tangan direntangkan.

  • Sikap Akhir

Setelah bola selesai dipukul, langkah selanjutnya adalah gerakan ayunan bat sebagai gerakan berikutnya.


2. Pukulan Tumbuk (bunt)

Pukulan tumbuk merupakan suatu teknik dengan cara memukul bola tanpa harus mengayunkan dayung, namun cukup untuk dapat mempertahankan arah bola yang masuk sehingga bola jatuh dekat dengan dayung. Pada saat pemain memukul atau memangsa, kedua kaki sudah cukup dengan posisi kaki bertepatan dengan arah bola yang akan datang.


3. Teknik Melempar Bola

Adapun cara melakukan lemparan softball dapat dibagi menjadi 3 jenis, yaitu:

  • Lemparan Atas (Overhand Throw)
    Lemparan atas dapat dilakukan dengan cara menggerakkan tangan dan kaki pemain pada waktu yang bersamaan. Kemudian, saat berat badan pemain berada di atas kaki depan dan tubuh pemain sedikit condong ke belakang.
  • Lemparan Samping (Sidehand Throw)
    Lemparan samping dapat dilakukan dengan cara melakukan lengan sejajar dengan bahu dan percikan cahaya di pergelangan tangan.
  • Lemparan Bawah (Underhand Throw)
    Lemparan bawah ataupun lemparan yang rendah biasanya dapat digunakan dalam keadaan darurat dan dilakukan dalam beberapa waktu singkat dengan tubuh ditekuk dengan kedua kaki.


Tujuan Softball

1. Peningkatan kesehatan mental

Melakukan olahraga yang konsisten tidak hanya baik untuk tubuh, tetapi baik juga untuk pikiran. Adanya permainan ini dapat membantu menjernihkan pikiran sehingga dapat melepaskan endorfin yang  dibutuhkan untuk berhasil dalam aspek kehidupan lainnya.


2. Pengkondisi tubuh secara total

Softball yakni permainan yang sedikit dimainkan karena dikatakan unik karena membutuhkan atlet untuk mahir dalam berbagai keterampilan. Adanya hal itu, pemain softball memerlukan gerakan seperti berlari, menerjang, mengayun, atau melempar, kebutuhan untuk dapat dikoordinasikan di berbagai kelompok otot diperlukan. Saat gerakan tersebut dilakukan akan menyebabkan pengembangan otot lengan dan bahu dengan benar sehingga kita dapat terhindar dari cedera.


3. Peningkatan fleksibilitas

Softball memiliki banyak gerakan seperti melempar bola dengan cepat ke area tertentu, dan seberapa jauh kita bisa melemparkan bola. Dalam hal ini, orang akan berpikir bahwa pemain softball harus kuat. Tetapi dengan adanya gerakan itu, pemain juga harus fleksibel agar untuk dapat melempar sekuat yang pemain bisa (dengan aman) tanpa meregangkan bahu kita dengan benar memerlukan tenaga yang fleksibel.


Peralatan Softball

1. Lapangan Softball

Bentuk lapangan softball adalah segi empat dengan panjang sisi 16,76 meter. Jarak lapangan dari posisi pelempar atau pitcher ke home base yaitu 13,07 meter. Luas arena pitcher adalah 60 x 15 cm.

Diagram pada lapangan softball terdiri atas 2 daerah, yakni daerah fair dan daerah foul. Daerah base pada permainan softball harus berbentuk bujur sangkar dengan sisi 38 cm lebih tinggi dari permukaan tanah. Kemudian, jarak lintasan antar-base juga dapat ditentukan sesuai dengan kategori usia para pemain.


2. Alat pemukul (bats)

Pemukul softball merupakan alat yang sangat penting dalam permainan softball. Pemukul softball terbuat dari bahan aluminium dan berbentuk bulat, dengan bagian pegangan yang mengecil.
Adapun ketentuan ukuran alat pemukul (bats) softball, yakni:

  • Bahan : kayu atau logam.
  • Diameter : 2 ¼ inchi
  • Panjang : 34 inchi atau 86,4 sentimeter.
  • Safety grip : 15 inchi (karet atau bahan lainnya).

3. Bola (ball)

Ukuran bola permainan softball

  • Berat : 6 ½ s/d 7 ons.
  • Keliling : 11 7/8 s/d 12 1/8 inchi

4. Body protector dan helmet

Untuk melindungi badan maka digunakan body protector. Pemain penangkap bola (catcher) biasanya menggunakan body protector untuk melindungi kepalanya dari kejadian-kejadian yang dapat terjadi kapan saja.


5. Sarung tangan (gloves)

Sarung tangan softball harus memiliki ukuran yang besar dan terbuat dari kulit. Kemudian, pada bagian antara ibu jari dan jari telunjuk terdapat suatu anyaman untuk dapat menahan bola supaya tidak lagi lepas dari tangan.


6. Tempat hinggap (bases)
1. Home plate

  • Dapat dibuat dari karet, kanvas, kayu.
  • Bentuknya pipih.
  • Sebaiknya menggunakan warna putih.

2. Picther plate

  • Dapat dibuat dari kanvas.
  • Bentuknya pipih

3. Base I, II, III

  • Bentuknya segi empat sama sisi.
  • Dapat dibuat dari karung gula atau keset.

Taktik Permainan Softball

Terdapat beberapa tahapan taktik yang harus dikuasai dalam permainan softball, yaitu:

1. Taktik Beregu

Taktik beregu yakni suatu teknik yang dilakukan oleh semua anggota tim (regu) untuk menjaga ataupun mencari kemenangan saat diadakannya perlombaan. Taktik beregu pada dasarnya merupakan penerapan gabungan taktik individu dan grup menjadi kesatuan.


2. Taktik Kelompok

Taktik kelompok yakni suatu siasat yang dilakukan oleh dua orang ataupun lebih. Tetapi, biasanya grup taktik kurang dari jumlah seluruh tim (regu). Contohnya, grup taktik yang telah dijalankan oleh pitcher dan cathcer atau antar-base.


3. Taktik Perorangan

Taktik perorangan yakni suatu taktik yang dapat dilakukan oleh perorangan untuk dapat mencari kemenangan dalam pertandingan yang dilakukan secara sportif. Taktik perorangan dalam olahraga softball biasanya digunakan untuk mengecoh atau mengelabui lawan. Taktik perorangan juga dapat diterapkan, baik saat menguasai bola (bermain) maupun saat tidak menguasai bola (bertahan atau menjaga).


Peraturan Softball

Setiap permainan dalam olahraga tentunya memiliki sebuah peraturan, adapun terdapat beberapa peraturan softball, yaitu sebagai berikut:

  1. Setiap regu mempunyai giliran untuk dapat memukul bola dan memiliki kesempatan bagi pemain tiga kali pukulan karena dengan pukulan pertama pemain harus melakukan pukulan yang kuat terus berlari ke titik tujuan.
  2. Para pemain softball harus memukul dengan urutan yang sudah ditentukan oleh wasit.
  3. Pemain pertama tidak dapat dilalui pemukul oleh pemain kedua, pemain kedua tidak dapat dilalui pemukul oleh pemain ketiga dan seterusnya dilakukan seperti itu.
  4. Pergerakan dengan satu pemainan hanya dilakukan oleh setiap pemain saja.
  5. Para pemain softball harus dapat bermain dengan bebas dan mengadakan gerakan sesuai dengan kemampuan dalam teknik sendiri-sendiri kecuali bila pitcher sudah siap melemparkan bola.
  6. Setiap pemain akan di lakukan ditick jika melakukan kesalahan dan harus menghindari dalam lebih dari batas.

Demikianlah pembahasan artikel mengenai √ Softball : Pengertian, Sejarah, Teknik, Tujuan, Taktik, Perlengkapan & Peraturannya Lengkap. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu kita semua dalam menemukan solusi yang terbaik. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :