√ Kolonialisme : Pengertian, Tujuan, Jenis dan Dampak Terlengkap – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Kolonialisme.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Kolonialisme? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Kolonialisme
Secara etimologi (bahasa) Kata Koloni berasal dari bahasa Latin “|Colonus” yang mempunyai arti tanah jajahan atau pemukiman, menjadikan koloni bermakna pemukiman suatu negara di luar wilayah negaranya yang dilabeli sebagai bagian dari wilayahnya.
Kolonialisme juga disebut dengan penjajahan. Kolonialisme merupakan suatu sistem yang mana suatu negara menguasai rakyat dan sumber daya negara lain tetapi masih tetap berhubungan dengan negara asal.
Istilah ini juga mengarah pada suatu himpunan keyanikan yang dipakai untuk melegitimasikan atau melakukan promosi sistem utamanya kepercayaan bahwa moral dari pengkolongi lebih hebat daripada yang dikolonikan Negara kolonialisme yang pertama adalah Spanyol dan Inggris.
Tujuan Kolonialisme
- Untuk memonopoli kekuasaan ekonomi dari sumber daya, tenaga kerja, perdagangan di kawasan yang dijajah, kawasan kekuasaan yakni kawasan yang mempunyai bahan mentah yang banyak untuk melengkapi kebutuhan negara yang menjalani kolonialisme.
- Untuk membersihkan habis sumber daya alam ataupun kekayaan alam dari negara yang dijajah sebagai kawasan kekuasaan untuk dibawa ke negara asalnya.
Jenis – Jenis Kolonialisme
1. Koloni Eksploitasi
Adalah sebuah penguasaan suatu daerah atau wilayah untuk diambil semua tenaga penduduknya secara kerja paksa atau kerja rodi dan dikuras kekayaan alamnya untuk keperluan negera yang melakukan koloni (Negara penguasa).
2. Koloni Penduduk
Merupakan suatu penguasaan wilayah atau daerah baru yang caranya mengusir atau menghilangkan penduduk pribumi yang digantikan oleh pendatan yang membuat kedudukan penduduk pribumi menjadi diabaikan.
3. Koloni Deportasi
Ialah salah satu wilayah koloni yang dipakai sebagai tempat membuat para narapidana yang tidak dapat diatasi oleh pemerintah.
Banyak dari narapidana yaitu narapidana yang memperoleh hukuman seumur hidup, yang mana mereke disuruh bekerja tanpa dibayar dibanding pemerintah harus memberikan makan mereka seumur hidup.
4. Koloni Domisili
Yakni sebuah penduduk suatu negara yang menempati wilayah koloni (asimilasi dan pendudukan).
5. Koloni Libensraum
Yaitu adanya ledakan penduduk pada suatu negara induk, menjadikan beberapa orang mencari ruang hidup pada wilayah baru.
6. Koloni Defensi
Yaitu salah satu wilayah koloni yang dalam bentuk pulau-pulau untuk kebutuhan pertahanan.
7. Koloni Netral
Yakni pendudukan suatu wilayah untuk tempat tinggal tanpa ada keberhasilan lain.
Dampak Positif Kolonialisme
- Memperoleh kata-kata serapan baru dari negara-negara yang menjajah Indonesia
- Adanya beberapa bangunan yang merupakan bentuk peningalan dari negara yang pernah menjajah Indonesia dalam bentuk sarana dan prasarana seperti pabrik gula, jalan raya, benteng dan lain sebagainya.
- Terdapat reformasi dalam bidang pendidikan lokal yang dikarenakan adanya interaksi antara sarjana-sarjana
- Belanda yang tidak mempunyai kepentingan dengan penjajahan
- Meninggalkan peraturan perundang-undangan
- Timbulnya pemikiran baru tentang cara penanaman tumbuhan yang lebih modern.
Dampak Negatif Kolonialisme
- Menyebabkan penderitaan psikiks dan kesengsaraan fisik
- Terdapat pengambilan hak penduduk di Indonesia dengan paksa
- Hilangnya harta benda dan jiwa akibat terdapanya paksaan untuk bekerja dan menyerahkan harta penduduk di saat itu
- Perampasan kekayaan sumber daya alam terutama sumber daya alam dalam bentuk rempah-rempah
- Timbulnya kemerosotan dalam bidan sosial ekonomi, politik dan lain sebagainya.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Kolonialisme : Pengertian, Tujuan, Jenis dan Dampak Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel :
[irp]
[irp]
[irp]
[irp]