SeputarIlmu.Com – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Sastra.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Sastra? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Sastra
Sastra berasal dari bahasa Sansekerta, shastra yaitu teks yang mengandung instruksi alias pedoman. Pedoman sendiri juga bisa disebut sebagai ajaran.
Sedangkan dalam bahasa Indonesia sendiri lebih merujuk ke kata kesustraan yang berarti jenis tulisan dengan arti keindahan.
Kata sastra mengandung instruksi” ataupun “pedoman”, yang berasal dari pengertian kata śās “instruksi” dasar ataupun “mengajar”.
Sastra di bagi menjadi dua bagian yaitu prosa dan puisi. Prosa merupakan sebuah karya sastra yang tidak terikat. Puisi merupakan sebuah karya sastra yang memiliki ikatan dengan kaidah ataupun aturan tertentu.
Contoh sastra prosa diantaranya adalah Novel, Cerita atau Cerpen, dan Drama. Contoh sastra puisi diantaranya adalah Puisi, Pantun, dan juga Syair.
Ciri – Ciri Sastra
- Isinya dapat menggambarkan akan manusia dengan berbagai bentuk permasalahnnya.
- Terdapat tatanan bahasa yang baik dan indah.
- Cara penyajiannya dapat memberi kesan dan menarik bagi.
Fungsi Sastra
- Fungsi Reaktif yakni dapat memberikan sebuah kesangan atau hiburan untuk para pembacanya.
- Fungis Didaktif ialah dapat memberikan sebuah pengetahuan atau wawasan mengenai persoalan-persoalan yang ada di kehidupan kepada para pembacanya.
- Fungsi Estetis yaitu dapat memberi keindahan bagi para pembacanya.
- Fungsi Moralitas adalah yang dapat memberi pengetahuan moral antara yang baik dan yang buruk begi para pembacanya.
- Fungsi Religius merupakan sesuatu hal yang dapat menghadirkan nilai ajaran keagamaan di dalamnya yang dapat di teladani oleh para pembacanya.
Jenis – Jenis Sastra
1. Jenis Seni Sastra Berdasarkan Bentuknya
- Prosa termasuk seni sastra yang didalamnya menggunakan bahasa bebas serta tak terikat oleh diksi, irama, rima, maupun kemerduan bunyi ataupun kaidah kesusastraan lainnya. Umumnya prosa dipakai dalam mendeskripsikan fakta ataupun ide. Jadi, prosa dapat dipakai untuk majalah, novel, surat kabar, ensiklopedia, dan media lainnya. Adapun pembagian prosa terdiri atas 4 jenis yakni prosa naratif, deskiptif, eksposisi, serta argumentatif.
- Puisi ialah beda dengan prosa, puisi diuraikan oleh kata kata pilihan, diksi, dan memiliki ciri pembahasan padat tapi indah. Umumnya puisi mampu menimbulkan kecenderungan seseorang dalam mempertajam kesadaranya lewat bahasa yang mempunyai irama serta makna khusus. Contoh karya sastra puisi ialah sajak, pantun, dan balada.
- Drama yang termasuk karya sastra yang didalamnya berbahasa bebas dan juga panjang. Penyajian karya sastra ini dengan berdialog ataupun monolog. Pengertian drama ada 2 jenis yakni berbentuk naskah dan drama yang dipentaskan.
2. Jenis Seni Sastra Berdasarkan Isinya
- Epik yakni karangan yang melukiskan secara objektif tanpa ikut pikiran serta perasaan pribadi dari sang pengarangnya.
- Lirik merupakan karangan yang berisi tentang curahan perasaan dari sang pengarang yang subjektif.
- Didaktif ialah sebuah karya sastra yang berisi pesan moral, agama, tata krama, atau lainnya.
- Dramatik yaitu salah satu karya sastra yang berisi suatu kejadian yang digambarkan secara berlebihan.
3. Jenis Seni Sastra Menurut Sejarahnya
- Sastra Lama merupakan suatu karya-karya sastra dari sastrawan yang di zaman kerajaan ataupun ketika masih belum masa pergerakan nasional. Yang termasuk kedalam sastra lama ialah pantun, dongeng, serta hikayat.
- Sastra Modern yakni salah satu karya sastra pada kehidupan masyarakat modern sekarang ini. Sastra tersebut lahir sesudah munculnya pergerakan nasional. Umumnya sastra modern ini seperti puisi, prosa, cerpen, roman, novel, serta drama.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Sastra : Pengertian, Ciri, Fungsi, Jenis & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Liannya :