√ Assessment : Pengertian, Tujuan, Fungsi, Jenis dan Contoh Terlengkap – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Assessment.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Assessment? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Assessment
Assessment atau penilaian merupakan salah satu penerapan dan penggunaan berbagai cara dan alat guna mendapatkan berbagai informasi terkait hasil belajar dan ketercapaian kompentensi setiap peserta didik.
Fungsi Assessment
- Fungsi Sumatif – Merupakan sebagai fungsi untuk penentuan nilai dengan belajar dan mengajar bagi siswa tentang satu mata pelajaran yang tertentu sehingga dapat dijadikan atau memberikan laporan dalam menentukan suatu tindakan siswa.
- Fungsi Formatif – Yaitu sebagai bentuk yang di pakai dalam memberikan sebuah umpan balik dalam memperbaiki sebuah proses pembelajaran para peserta didik.
Tujuan Assessment
1. Keeping Track
Keeping track yaitu untuk menelusuri dan melacak proses belajar peserta didik yang sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah diterapkan.
Maka dari itu guru wajib mengumpulkan data dan informasi dalam kurun waktu tertentu dari berbagai jenis dan teknik penilaian untuk mendapatkan gambaran suatu pencapaian kemajuan belajar peserta didik.
2. Checking Up
Checking Up yakni untuk dapat mengecek pencapaian kemampuan peserta didik dalam proses belajar dan kekurangan peserta didik saat mengikuti proses pembelajaran.
Dengan kata lain, guru melaksanakan penilaian untuk tahu materi bagian mana yang telah dikuasai peserta didik dan bagian materi yang belum dikuasai.
3. Finding Out
Finding Out ialah untuk mencari, menemukan dan mendeteksi kekurangan kesalahan atau kelemahan peserta didik dalam proses belajar, sehingga guru bisa dengan tanggap mencari alternatif penyelesaiannya.
4. Summing Up
Summing Up merupakan salah satu cara untuk menyimpulkan tingkat penguasaan peserta didik terhadap kompetensi yang sudah ditetapkan.
Hasil penyimpulan ini bisa digunakan guru dalam menyusun laporan kemajuan belajar ke berbagai pihak membutuhkan.
Jenis – Jenis Assessment
1. Performance Assessment
Performance assessment yaitu salah satu jenis assessment yang menyuruh para peserta didik untuk melakukan demonstasi bersamaan mengaplikasikan pengetahuan dalam berbagai situasi yang dikehendaki.
2. Penilaian Portofolio Dan Penialain Proyek
Penilaian proyek ini ialah sebuah tugas dalam bentuk suatu investigasi diawali dari pengumpulan selanjutnya pengorganisasian dan evaluasi hingga dengan penyajian data.
3. Product Assessment Dan Self Assessment
Product Assessment yakni suatu penilaian keterampilan dengan cara membuat suatu produk tertentu.
Sedangkan Self Assessment dilaksanakan sendiri oleh peserta didik atau guru yang bersangkutan untuk kepentingan pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar di tingkat kelas, terakhir, jenis assessment juga dapat berbentuk penilaian sikap dan penilaian dengan basis kelas.
Contoh Assessment
Dalam pemberian tugas saat belajar atau adanya UAS. Penilaian dilakukan berdasarkan assessment berupa lembar jawaban tugas atau ujian.
Guru memberikan nilai bisa berupa angka atau huruf terhadap hasil pekerjaan peserta didik.
Setelah semua hasil assessment dinila maka memasuki tahap evaluasi. Semua hasil peserta didik diklasifikasikan ada yang lulus atau tidak lulus.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Assessment : Pengertian, Tujuan, Fungsi, Jenis dan Contoh Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel :