SeputarIlmu.Com – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Klasifikasi Makhluk hidup.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Klasifikasi Makhluk hidup? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Klasifikasi Makhluk Hidup
Klasifikasi mahluk hidup merupakan salah satu penggolongan atau pengelompokan organisme atau mahluk hidup dalam takson melalui pencarian keseragaman dan keanekaragaman.
Tujuan Klasifikasi Makhluk Hiidup
- Mempermudah bahan studi untuk dapat dipahami
- Dapat menjelaskan ciri khusus maupun ciri umum dari makhluk hidup
- Mempermudah dalam membedakan dari setiap jenis makhluk hidup
- Dapat mengetahui kekerabatan serta sejarah dari evolusi makhluk hidup tersebut
- Dapat mengetahui kekerabatan antar makhluk hidup
Manfaat Klasifikasi Makhluk Hidup
- Dapat memudahkan dalam mempelajari suatu organisme yang beraneka ragam.
- Dapat digunakan untuk melihat sebuah hubungan tingkat kekerabatan antara organisme satu dengan lainnya.
Sistem Klasifikasi Makhluk hidup
1. Sistem Klasifikasi 2 Kingdom
a. Dunia Tumbuhan (Kingdom Plantae)
Dunia tumbuhan meliputi makhluk hidup yang mempunyai dinding sel dari bahan selulosa dan berklorofil sehingga mampu melakukan fotosintesis.
Contoh :
Ganggang, tumbuhan lumut, tumbuhan paku. Ditambah bakteri dan jamur walaupun tidak mempunyai klorofil.
Baca Juga Secara Lengkap : Kingdom Plantae
b. Dunia Hewan (Kingdom Animalia)
Dunia hewan tidak berdinding sel, tidak berklorofil, dan bisa bergerak bebas.
Contoh :
Hewan berpori (Porifera), cacing (Vermes), hewan berongga (Coelenterata), hewan bersel satu (Protozoa), hewan lunak (Mollusca), dan hewan bertulang belakang (Chordata).
Baca Juga Secara Lengkap : Kingdom Animalia
2. Sistem Klasifikasi 3 Kingdom
a. Dunia Jamur (Kingdom Fungi)
Meliputi segala organisme yang mendapatkan makanan secara heterotrof dengan cara menyerap makanan (Absorpsi).
Jamur memperoleh makanan dari makhluk hidup lain (Parasit) maupun dengan cara menyerap dari makhluk hidup yang telah mati (Saprofit).
Ciri – Ciri Jamur
- Eukariotik
- Multiseluler
- Dinding sel terbuat dari kitin
- Para anggota kerajaan ini tidak memiliki pigmen fotosintetik dan karena itu heterotrofik
Baca Juga Secara Lengkap : Jamur (Fungi)
b. Dunia Tumbuhan
Meliputi segala organisme yang bisa membuat makanannya sendiri (Autotrof) dengan melewati fotosintesis.
Ciri – Ciri Tumbuhan
- Eukariotik
- Multiseluler
- Dinding sel yang terbuat dari selulosa
- Anggota kelompok Plantae mengandung pigmen fotosintesis dan mendapatkan energi mereka melalui itu dan karena itu autotrofik.
c. Dunia Hewan
Meliputi segala organisme yang memperoleh makanannya secara heterotrof dengan cara memakan organisme lain.
Sedikit kami menyinggung tentang urutan klasifikasi makhluk hidup dari tingkat tertinggi ke terendah (yang sekarang digunakan), yaitu sebagai berikut :
- Domain (Daerah)
- Kingdom (Kerajaan)
- Phylum atau Filum (hewan)/Divisio (tumbuhan)
- Classis (Kelas)
- Ordo (Bangsa)
- Familia (Suku)
- Genus (Marga)
- Spesies (Jenis)
3. Sistem Klasifikasi 4 Kingdom
- Kingdom Monera – Anggota kingdom Monera semuanya tidak memiliki selaput inti, untuk itu disebut organisme prokariotik. Contohnya ialah bakteri dan ganggang biru-hijau.
- Kingdom Fungi – Segala jenis jamur dimasukkan pada kingdom fungi
- Kingdom Plantae – Semua ganggang (kecuali ganggang biru-hijau), tumbuhan paku, tumbuhan lumut, dan tumbuhan biji termasuk dalam kingdom ini.
- Kingdom Animalia – Setiap hewan mulai dari Protozoa hingga Chordata termasuk ke dalam kingdom animalia.
4. Sistem Klasifikasi 5 Kingdom
a. Kingdom Monera
Kingdom Monera ini terdiri dari bakteri dan ganggang biru-hijau. Dilihat dari mikroskop kebanyakan bakteri terlihat memiliki ukuran dan bentuk yang sama.
Namun jika lewat bukti biologi molekular ditemukan perbedaan pada ARN ribosom Sehingga ahli mikrobiologi membedakan bakteri menjadi eubacteria & archaebacteria.
- Eubacteria yakni sebuah kelompok bakteri yang dapat menghasilkan gas metan dari sumber karbon yang sederhana dan hidup di lingkungan yang biasa.
- Archaebacteria ialah sekelompok bakteri yang bisa hidup di lingkungan yang ekstrim, seperti sumber air panas, di dalam laut dengan kadar garam tinggi, atau di tempat yang asam dan tempat ekstrim lainnya.
Baca Juga Secara Lengkap : Kingdom Monera
b. Kingdom Protista
Organisme yang memiliki selaput inti dan bersel tunggal dan dapat dijumpai dimana saja. Protista dikelompokkan menjadi 3, yakni protista menyerupai tumbuhan (Ganggang), dan protista menyerupai jamur, dan protista menyerupai hewan (Protozoa).
Baca Juga Secara Lengkap : Kingdom Protista
c. Kingdom Fungi
Memiliki sel banyak, mempunyai membran inti yang memiliki peran sebagai dekomposer pada lingkungan. Jamur memperoleh makanan dengan cara saprofit atau dengan cara parasit.
d. Kingdom Plantae
Organisme yang memiliki membran inti yang dapa tmembuat makanannya sendiri dan bersel banyak. Kingdom ini hidup di darat. Cara berkembang biak dengan kawin dan bisa juga dengan cara tidak kawin.
e. Kingdom Animalia
Organisme yang memakan makhluk hidup lain. Sel hewan tidak memiliki dinding sel.
5. Sistem Klasifikasi 6 Kingdom
Tubuh virus tersusun atas asam nuklea yang diliputi oleh protein. Di luar sel hidup, virus ialah benda mati.
Virus hanya dapat hidup dan memperbanyak diri dalam sel hidup inangnya. Sistem klasifikasi enam kingdom adalah sistem klasifikasi lima kingdom ditambah dengan kingdom Virus.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Klasifikasi Makhluk hidup : Pengertian, Ciri, Manfaat, Tujuan, Sistem & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :