Macam-Macam Angin : Pengertian, Sifat, Manfaat & Proses Terjadi

SeputarIlmu.Com – Setiap detik pasti kita merasakan angin, iya angin meruapakan salah satu yang terpenting didalam kehidupan yang ada dibumi. Untuk lebih dalam mengetahui tentang apa itu angin. Disini akan mengulas tentang pengertian angin, macam-macam angin, sifat angin, dan manfaat angin. Untuk itu marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut.

Table of Contents

Pengertian Angin

Angin ialah sebuah udara yang bergerak dari akibat suatu rotasi bumi dan akibat perbedaan tekanan udara di sekelilingnya. Angin bergerak dari suatu tempat yang mempunyai tekanan udara tinggi ke bertekanan udara yang rendah.

Besarnya pada kecepatan angin bisa diukur dengan sebuah alat yang disebut dengan anemometer. Kecepatan angin bisa dibaca pada skala, arah dan kecepatannya pada suatu saat juga bisa diketahui melalui anemometer dan pada hasil catatannya disebut dengan anemogram. Serta alat untuk mengetahui arah angin disebut dengan Wind Vane, dan alat untuk mengetahui arah angin dan memperkirakan besar nya kecepatan angin, yang biasanya banyak ditemukan di bandara-bandara disebut dengan Windsock.

Sifat – Sifat Angin

Angin mempunyai sifat yang menyebabkan tekanan terhadap suatu permukaan yang menentang arah angin tersebut.
Angin juga mempunyai sifat untuk mempercepat pendinginan dari sebuah benda yang panas
Dan angin juga mempunyai kecepatan angin yang sangat beragam dari suatu tempat ke tempat lain, dan dari waktu ke waktu.

Macam – Macam Angin

1. Angin laut dan Angin Darat

Angin Laut yaitu salah satu jenis angin yang bertiup dari arah laut ke arah darat yang pada umumnya terjadi pada siang hari dari jam 09.00 sampai dengan jam 16.00. Angin ini sangat bermanfaat bagi para nelayan untuk pulang dari menangkap ikan dari laut.
Angin Darat yaitu jenis angin yang bertiup dari arah darat ke arah laut, yang umumnya terjadi pada saat malam hari, dari pukul 20.00 sampai dengan pukul 06.00.

Angin jenis ini dimanfaatkan oleh pelayan untuk berangkat mencari ikan dengan perahu bertenaga angin yang sederhana.

2. Angin Lembah dan Angin Gunung

Angin Lembah yaitu jenis angin yang bertiup dari arah lembah ke puncak gunung dan biasanya terjadi pada waktu siang hari.
Angin Gunung yaitu jenis angin yang bertiup dari puncak gunung ke lembah gunung dan terjadinya pada waktu malam hari.

3. Angin Fohn

Angin Fohn (Angin Jatuh) ialah salah satu jenis angin yang terjadi yang sesuai dengan hujan Orografis. Angin ini bertiup pada sebuah wilayah dengan temperatur dan kelengasan yang berbeda.

Angin Fohn ini terjadi karena ada sebuah gerakan sebuah massa udara yang naik ke pegunungan yang tingginya lebih dari 200 meter , naik di satu sisi lalu turun di sisi lainnya. Angin Fohn yang jatuh dari puncak gunung mempunyai sifat panas dan kering , dikarenakan uap air sudah di buang pada saat hujan orografis.

Biasanya angin ini mempunyai sifat panas merusak dan bisa menimbulkan korban. Tanaman yang terkena angin ini bisa mati dan manusia yang terkena angin ini bisa turun daya tahan tubunya terhadap pada serangan penyakit.

4. Angin Muson

Angin muson atau disebut juga dengan angin musim ialah salah satu jenis angin yang berhembus secara periode (minimal 3 bulan) dan pada antara periode yang satu dengan periode yang lain, dan polanya akan berlawan yang berganti arah secara berlawanan pada setiap setengah tahun.

Angin Musondibagi menjadi dua macam yaitu :

Angin Musim/Muson Barat ialah sebuah angin yang mengalir dari benua Asia (musim dingin) ke Benua Australia (musim panas) dan mengandung curah hujan yang banyak pada daerah Indonesia bagian barat, hal ini disebabkan karena angin yang melewati tempat yang luas, seperti perairan dan samudra. Contohnya perairan dan samudra yang dilewati ialah Laut China Selatan dan Samudra Hindia. Angin Musim Barat ini menyebabkan Indonesia mengalami musim hujan. Angin ini terjadi pada bulan Desember, Januari dan Februari, dan maksimal pada bulan januari dengan Kecepatan Minimum 3 m/s.
Angin Musim/Muson Timur ialah sebuah angin yang mengalir dari Benua Australia( musim dingin) ke Benua Asia (Musim panas) sedikit curah hujan ( kemarau) pada daerah di Indonesia bagian timur karena angin melewati celah-celah sempit dan berbagai gurun (Gibson, Australia Besar, dan Victoria). Oleh karena itu yang menyebabkan indonesia mengalami musim kemarau. Terjadi pada periode bulan juni, juli dan Agustus, dan maksimal pada bulan juli.

Proses Terjadinya Angin

Terjadinya apabila dipanaskan, udara akan memuai. Udara yang sudah memuai menjadi lebih ringan yang sehingga naik. Jika hal ini terjadi, tekanan udaranya akan turun karena udaranya berkurang. Pada Udara dingin di sekitarnya mengalir ke suatu tempat yang bertekanan rendah tadi. Udara akan menyusut menjadi lebih berat dan turun ke tanah. Di atas tanah udara menjadi panas lagi dan akan naik kembali.Aliran naiknya udara panas dan turunnya udara dingin ini yang dinamakan dengan konveksi.

Faktor – Faktor Yang Menyebabkan Angin Terjadi

Faktor-faktor yang menyebabkan angin terjadi antara lain yaitu :

Gradien Barometris, yaitu sebuah bilangan yang menunjukkan adanya perbedaan tekanan udara dari dua isobar yang jaraknya 111 km.
Makin besar nya gradien barometrisnya, makin cepat juga tiupan anginnya.
Lokasi, angin yang dekat dengan khatulistiwa mempunyai kecepatan yang lebih cepat dari pada angin yang jauh dari sebuah garis khatulistiwa.
Tinggi Lokasi, semakin tinggi lokasinya akan semakin kencang pula angin yang bertiup. Hal ini dikarenakan oleh pengaruh gaya gesekan yang akan menghambat sebuah laju udara. Pada permukaan bumi, gunung, pohon, dan topografi yang tidak rata lainnya akan memberikan suatu gaya gesekan yang besar. dan semakin tingginya suatu tempat, gaya gesekan akan semakin kecil.
Waktu, Pada waktu siang hari angin kan bergerak lebih cepat dibandingkan pada malam hari.

Manfaat Angin

1. Memberikan Kesejukan

Salah satu faktor kenapa gunung dan pantai merupakan suatu tempat yang sangat nyaman karena udaranya yang alami. Hebusan angin di pantai dan di gunung memberikan sebuah kesejukan di tubuh kita. Angin segar tersebut mampu menghalau rasa gerah yang dikarenakan panas udara pada tubuh kita.

2. Menerbangkan pesawat

Pesawat bisa bergerak dikarenakan sifat angin yang membantu mekanisme pesawat terbang dalam melakukan suatu take off dan landing pada suatu landasan pacu. Manfaat angin yang sebagai sumber tenaga penggerak yang mempunyai suatu tekanan yang bila di kombinasikan dengan sayap pesawat. Maka angin tersebut akan memberikan suatu daya angkat ke atas, dan juga suatu tekanan ke bawah

3. Penggerak perahu nelayan

Angin juga di berfungsi untuk membantu mengarahkan pada perahu nelayan. Sejak jaman nenek moyang, sebelum ditemukan mesin penggerak, dan anginlah yang digunakan untuk sebagai penggerak pada perahu-perahu layar.

4. Sumber energi listrik

Manfaat angin bagi manusia mampu menghasilkan tenaga listrik yang bisa menggantikan bahan bakar diesel dan batubara. Dibandingkan dengan sumber bahan bakar yang lain, angin merupakan suatu sumber energi yang paling ramah lingkungan.

5. Penyerbukan tanaman

Selain bermanfaat bagi manusia dan hewan angin juga bermanfaat bagi tumbuhan. Manfaat angin bagi tumbuhan yaitu untuk membantu terjadinya proses dalam penyerbukan bunga-bunga pada tumbuhan. Dengan bantuan angin oleh karena itu benang sari bisa melakukan sebuah penyerbukan kepada putik bunga.

6. Terjadinya Hujan di daratan

Dengan peranan dari angin hujan akan turun didaratan dipermukaan bumi, Sedangkan hujan sendiri tidak akan bisa turun tepat di daratan yang di huni manusia tanpa adanya peranan angin.

Angin jugalah yang membantu uap air laut bergerak ke daratan yang di huni manusia, yang sehingga hujan bisa turun ke suatu permukaan bumi.

7. Penggerak pompa irigrasi

Angin mempunyai tenaga yang bisa dimanfaatkan untuk menggerakkan sebuah mesin. Pada dunia pertanian juga dimanfaatkan untuk menggerakkan sebuah pompa-pompa air dalam sebuah sistem irigrasi. Selain itu juga untuk menyirami tanaman. Manfaat dari energi angin juga bisa digunakan untuk menggerakkan sebuah pompa yang di fungsikan dalam mendapatkan air tawar bagi hewan ternak.

8. Penggilingan padi

Menggiling padi untuk mendapatkan beras bisa menggunakan sebuah mesin dengan sumber energi yang penggeraknya ialah angin. Ini bisa menjadi mesin yang murah dan ramah lingkungan dikarenakan menggiling padi tidak perlu menggunakan sebuah mesin dengan bahan bakar solar atau bensin yang semakin langka.

Angin mempunyai banyak manfaat bagi kehidupan di bumi, salah satu manfaat yang paling vital ialah dapat menghasilkan udara yang dipakai oleh makhluk hidup untuk bernafas. Itulah ulasan tentang √ Angin : Pengertian, Sifat, Manfaat, Macam & Proses Terjadinya Angin Lengkap. Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terimakasih.

Baca Juga Artikel Lainnya :

Materi Rugby

Bola Tangan

Materi Bowling

Materi Sepak Bola Pantai

Materi Sepak Takraw

Materi Voli Pantai