SeputarIlmu.Com – Setelah kita mempelajari materi kimia yang membahas tentang Gas Mulia, maka kita akan dapat memahami unsur-unsur apa saja yang masuk dalam kategori gas mulia, kita juga dapat memahami sifat dan manfaat dari gas mulia tersebut.
Pengertian Gas Mulia
Gas Mulia adalah suatu unsur-unsur yang dalam tabel periodik berada pada golongan VIII A. Kelompok yang berada di golongan VIIIA ini merupakan satu-satunya gas yang berwujud atom tunggal dan bisa juga ditemukan di atmosfer bumi.
Unsur tersebut adalah : He, Ne, Ar, Kr, Xe, Rn.
Sifat – Sifat Gas Mulia
- Konfigurasi elektron untuk gas mulia berakhiran 2 dan 8 yang merupakan suatu bentuk konfigurasi elektron yang stabil. Ini yang menyebabkan golongan ini stabil (sukar bereaksi dengan unsur lain).
- Dari atas ke bawah potensial ionisasinya ialah makin kecil, reaktifitasnya makin besar, titik didih dan titik leleh makin besar.
- Tidak berasa, tidak berwarna, dan tidak berbau.
Kegunaan Gas Mulia
1. Helium
- Sebagai pengisi pada balon udara.
- Sebagai campuran oksigen pada tabung penyelam.
- Helium yang berwujud cair juga dapat digunakan sebagai suatu zat pendingin karena memiliki titik uap yang sangat rendah.
2. Neon
- Neon biasanya juga digunakan untuk mengisi lampu neon.
- Neon ini dapat digunakan untuk berbagi macam hal seperti indikator tegangan tinggi, zat pendingin, penangkal petir, dan mengisi tabung televisi.
- Neon cair merupakan suatu zat pendingin pada refrigenerator untuk temperatur rendah.
- Neon ini juga dapat digunakan untuk memberi tanda pada pesawat terbang.
3. Argon
- Argon ini digunakan dalam las titanium dan stainless steel.
- Argon juga digunakan sebagai pengisi bola lampu pijar.
4. Kripton
- Kripton bersama argon ini digunakan sebagai pengisi lampu fluoresen bertekanan rendah.
- Kripton ini juga digunakan dalam lampu kilat untuk fotografi kecepatan tinggi.
5. Xenon
- Xenon ini digunakan dalam pembuatan lampu pijar untuk bakterisida (pembunuh bakteri).
- Xenon ini digunakan dalam pembuatan tabung elektron.
6. Radon
- Radon ini digunakan dalam terapi kanker karena bersifat radioaktif.
- Radon ini juga dapat berperan sebagai sistem peringatan gempa. Karena bila lepengan bumi ini bergerak kadar radon akan berubah sehingga bisa diketahui bila adanya gempa dari perubahan kadar radon.
Sifat Fisika Gas Mulia
- Gaya Interatomik yang lemah.
- Titik leleh dan titik didih yang tinggi.
- Helium yang bersifat superfluiditas.
- Radon yang tidak memiliki isotop stabil.
- Berjari-jari atom yang meningkat ke periode yang lebih tinggi saat meningkatnya jumlah pada elektron.
- Energi ionisasi yang besar.
Sifat Kimia Gas Mulia
- Kereaktifan yang rendah.
- Tidak cenderung melepas atau menyerap suatu elektron.
- Jari-jari atom yang berpengaruh pada kreteria gas.
- Tidak berwarna,tidak berbau,dan tidak berasa.
- Mudah terbakar dalam suatu keadaan normal.
Demikianlah penjelasan mengenaiĀ ā Gas Mulia : Pengertian, Sifat, Kegunaan & Contohnya [LENGKAP] Semoga dapat bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan lebih dalam lagi. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :