SeputarIlmu.Com – Apa yang dimaksud dengan teks deskripsi? Untuk menjelaskan suatu informasi secara lengkap terkait topik yang akan dibahas dapat dipastikan bahwa teks tersebut merupakan sebuah teks deskripsi. Berikut ini penjelasan terlengkap mengenai teks deskripsi secara lengkap dengan contohnya.
Pengertian Deskripsi
Pengertian deskripsi secara umum adalah salah satu kaidah upaya pengolahan data menjadi sesuatu yang dapat diutarakan secara jelas dan tepat dengan tujuan agar dapat dimengerti oleh orang yang tidak langsung mengalaminya sendiri.
Kata deskripsi ini berasal dari bahasa latin discribere yang berarti gambaran, perincian, atau pembeberan.
Deskripsi adalah suatu karangan yang menggambarkan suatu objek berdasarkan hasil pengamatan, perasaan dan pengalaman penulisnya.
Arti deskripsi juga digunakan untuk menggambarkan objek tertentu, bisa berupa orang, tempat, peristiwa, kejadian dan hal lain dengan detail dan jelas. Penulisan pada teks deskripsi didasarkan pada hasil pengamatan dan observasi sehingga harus sesuai dengan data dan fakta yang ada.
Pengertian Deskripsi Menurut Para Ahli
Di bawah ini merupakan beberapa arti teks deskripsi menurut para ahli bahasa dan sastra beserta penjelasan lengkapnya diantaranya ialah :
1. Tarigan
Deskripsi adalah sebuah tulisan yang bisa melukiskan sebuah kisah yang bertujuan untuk bisa mengajak pembaca agar bisa memahami, merasakan dan menikmati objek yang dibicarakan seperti suasana hati, kegiatan dan sebagainya.
2. Keraf
Deskripsi adalah suatu bentuk wacana yang berusaha menyajikan suatu hal atau objek pembicaraan yang membuat objek tersebut seakan-akan para pembaca melihat sendiri objek tersebut atau seolah-olah berada di depan mata kepala para pembaca.
3. Utorodewo
Deskripsi adalah suatu bentuk paragraf yang bertujuan untuk menggambarkan bentuk objek pengamatan, sifatnya, rasanya, atau coraknya dengan mengandalkan pancaindra dalam proses penguraiannya.
4. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Deskripsi adalah suatu pemaparan, uraian atau penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci.
5. Wiyanto (2014)
Deskripsi adalah hal untuk dapat menguraikan atau melukiskan.
Ciri-Ciri Teks Deskripsi
Untuk membedakan teks deskripsi dengan teks lainnya ada beberapa ciri-ciri teks deskripsi dibawah ini yaitu :
- Paragraf atau karangan deskripsi ini menggambarkan atau melukiskan sesuatu.
- Paragraf yang digambarkan dapat dijelaskan secara sangat jelas dan rinci serta melibatkan kesan indera.
- Ketika pembaca membaca teks deskripsi ini, maka seolah-olah merasakan langsung apa yang sedang dibahas di dalam teks.
- Penggambaran atau penjelasan suatu objek yang menjadi topik dapat di tuliskan secara detail.
- Teks deskripsi ini menjelaskan ciri-ciri fisik objek, seperti bentuk, ukuran, warna, atau ciri-ciri psikis atau keadaan suatu objek dengan rinci.
Tujuan Teks Deskripsi
Tujuan teks dekripsi ini berbeda dengan teks negosiasi, yang mana tujuan dari teks deskripsi sangat jelas yaitu agar orang yang dapat membaca teks ini dapat seolah-olah merasakan apa yang sedang di jelaskan didalam teks tersebut.
Secara rinci tujuan Teks deskripsi yang dibuat oleh seorang penulis antara lain ialah sebagai berikut ini :
- Supaya orang yang membaca teks tersebut seolah-olah sedang merasakan apa yang sedang di jelaskan di dalam suatu teks tersebut.
- Untuk dapat memberikan suatu penjelasan kepada tiap-tiap pembaca mengenai atau tentang suatu objek dengan secara utuh, hal ini dalam upaya agar mereka dapat dengan tepat dan cepat untuk memahami tema yang disajikan didalam sebuah teks deskripsi.
- Teks deskripsi merupakan suatu teks yang dibuat dari hasil dari sebuah pengamatan (observasi). Hal tersebutlah yang dapat menyebabkan bahwa teks deskripsi mempunyai informasi yang jelas mengenai suatu benda atau juga objek sesuai dengan data serta fakta yang diperoleh oleh si penulis teks.
- Tiap-tiap akan memperoleh suatu kesan atau citraan sesuai dengan pengamatan, perasaan, serta juga pengalaman penulis sehingga akan terkesan seolah-olah pembaca yang melihat, merasakan, dan juga mengalami sendiri tema atau topic yang ada tersebut. Dalam mencapai suatu kesan yang sempurna itu, penulis deskripsi akan merinci objek dengan kesan, fakta, serta juga citraan.
Struktur Teks Deskripsi
Dibawah ini 4 struktur teks deskripsi yaitu sebagai berikut ini :
1. Identifikasi
Penentu suatu identitas seseorang, benda, dan sebagainya.
2. Klasifikasi
Penyusunan secara bersistem dalam sebuah kelompok dengan menurut suatu kaidah atau standar yang sudah ditetapkan.
3. Deskripsi Bagian
Bagian teks yang berisi mengenai suatu gambaran-gambaran bagian didalam teks tersebut atau lebih mudahnya. Deskripsi pada bagian ini adalah suatu pengklasifikasian yang dijelaskan secara lebih rinci dengan memberikan suatu gambaran-gambaran yang jelas.
4. Penutup
Suatu kesimpulan atau penegasan hal-hal yang penting.
Jenis-Jenis Teks Deksripsi
Jenis – Jenis Paragraf Deskripsi Secara umum, paragraf deskripsi ini dibedakan atas dua macam, yaitu :
1. Deskripsi Imajinatif/Impresionis
Deskripsi imajinatif atau impresionis adalah sebuah paragraf yang melukiskan ruang atau tempat berlangsungnya suatu peristiwa. Pelukisannya juga harus dilihat dari berbagai segi agar ruang tersebut tergambar dengan jelas dalam pikiran dan perasaan pembaca.
Contoh :
Malam gelap gulita di hulu sungai Brantas. Sebentar-sebentar hiruk pikuk yang tiada berketentuan itu menjadi satu dengan gegap gempita yang mendasyatkan dan mengecilkan hati, pertanda seorang raja rimba alam jatuh ke tanah untuk selama-lamanya. Ramai peperangan di rimba itu dan rupanya tak akan berhenti. Tak ada kasihan- mengasihani, yang rebah tinggal rebah, tak akan ada yang mengangkatnya. Sekali-kali terang cuaca hutan belantara itu, seperti diserang api. Tetapi kenyataanya dalam sekejap mata hilangnya cahaya yang berani menyerbukan dirinya ke tengah peperangan itu, dimusnakan oleh musuh lamanya “raja gulita”.
2. Deskripsi Faktual atau Ekspositoris
Deskripsi faktual atau ekspositoris adalah suatu paragraf yang menggambarkan suatu hal atau orang dengan mengungkapkan identitasnya secara apa adanya sehingga pembaca dapat membayangkan keadaannya.
Agar suatu objek ini mampu membangkitkan daya khayal pada diri pembaca, penulis harus melukiskannya dari berbagai sudut pandang.
Semakin rinci penulisannya, akan semakin jelas tergambar dalam bayangan pembaca. Apabila objek yang dilukiskan itu adalah seseorang, perinciannya juga dapat dilakukan terhadap aspek fisik maupun aspek rohaninya. Aspek rohani ini meliputi perasaan, watak, bakat, peranannya dalam suatu bidang kerja, dan sebagainya.
Contoh :
Di sudut dekat pintu duduk seorang laki-laki. Namanya Paijo. Dia memakai celana pendek dan baju kaos yang telah sobek-sobek, yang melukiskan kemelaratan dan kemiskinan yang sehari- hari dideritanya. Pada dadanya yang bidang dan berisi, lengannya yang kukuh penuh urat dapat dilihat betapa berat pekerjaan sehari-harinya. Air mukanya yang keruh, pipinya yang kempis, dan matanya yang cekung menyatakan bahwa jalan hidup yang telah ditempuhnya penuh rintangan dan duri.
Pola Pengembangan Teks Deskripsi
Dibawah ini merupakan pola pengembangan teks deskripsi yang dibedakan menjadi 3 macam yaitu sebagai berikut ini :
1. Teks Paragraf Deskripsi Subjektif
Suatu paragraf deskripsi yang penggambaran suatu objek nya menurut kesan yang dimiliki oleh si penulis teks.
2. Teks Paragraf Spatial
Didalam teks ini objek yang digambarkan hanya dapat berupa tempat, benda, ruang serta lainnya.
3. Teks Paragraf Objektif
Yaitu suatu objek digambarkan apa adanya dengan menurut keadaan objek yang sebenarnya tanpa rekayasa atau penambahan opini dari penulis itu sendiri.
Langkah-Langkah Membuat Teks Deskripsi
- Menentukan suatu tema (objek yang akan dibahas).
- Menentukan suatu tujuan.
- Kumpulkan suatu fakta atau data-data serta lakukan observasi atau pengamatan dengan secara langsung mengenai objek yang akan dibahas.
- Setelah data-data terkumpul, susunlah data tersebut menjadi suatu kerangka karangan.
- Kemudian uraikanlah kerangka karangan tersebut menjadi suatu teks deskripsi yang disesuaikan data dan fakta dengan topik.
Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi
Berikut ini merupakan suatu kaidah kebahasaan mengenai suatu teks deskripsi antara lain sebagai berikut :
- Menggunakan suatu kata benda sesuai dengan topik yang dideskripsikan. Seperti pada Rumah sakit, rumah, Mobilku, dll.
- Menggunakan suatu frasa yang mengandung kata benda. Contohnya yakni beliau ialah seorang Kepala Lab yang baik hati, dll.
- Mengandung suatu kata sifat yang sifatnya itu menggambarkan sesuatu. Seperti pada Dua siswa rajin, Tiga kaos kaki putih, dll.
- Mengandung suatu kata kerja Transitif untuk dapat memberikan suatu informasi subjek. Seperti pada Siswi itu mengenakan seragam Coklat, dll.
- Mengandung suatu kata kerja (perasaan, pendapat) dengan tujuan ialah mengungkapkan sebuah pandangan pribadi si penulis mengenai atau tentang sebuah subjek. Seperti pada saya pikir itu adalah Ayam cerdas, saya yakin Baju itu murah, dll.
- Mengandung suatu kata keterangan dalam memberikan sebuah informasi tambahan mengenai suatu objek. Seperti pada dengan cepat atau lambat, di kopi shop, di rumah sakit, dll.
- Mengandung suatu bahasa kiasan berupakan sebuah perumpamaan atau metafora. Seperti pada kulitnya putih bersih seperti kapas putih, dll.
Contoh Teks Deskripsi
Untuk lebih memahami tentang teks deskripsi simaklah contoh berikut ini :
Pempek merupakan salah satu makanan khas dari Palembang. Makanan lezat ini terbuat dari campuran tepung tapioka, tepung terigu dan gilingan ikan segar serta bumbu lainnya. Pempek ini banyak sekali jenis nya mulai dari pempek kapal selam, pempek ikan, pempek lenjer dan lain-lain.
Contoh Teks Deskripsi Orang
Tania merupakan penjaga perpustakaan yang amat cantik. Ia memiliki rambut panjang berwarna hitam. Kulitnya putih dan merona, wajahnya cantik dan indah. Siapa saja yang melihatnya akan merasa tenang. Dia juga ramah kepada setiap orang, wajar saja jika tania banyak digemari oleh teman sekelasnya.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Teks Deskripsi : Pengertian, Ciri, Tujuan, Kaidah Kebahasaan, Struktur, Pola, Langkah, Jenis & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan menambah ilmu pengetahuan bagi para pembaca. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :