√ Artificial intelligence : Pengertian, Konsep, Jenis, Tujuan, Contoh, Kelebihan & Kekurangannya Lengkap – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Artificial Intelegence.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Artificial Intelegence? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Artificial intelligence
Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) merupakan suatu teknologi di bidang ilmu komputer yang mensimulasikan kecerdasan manusia ke dalam mesin (komputer) untuk menyelesaikan berbagai persoalan dan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia.
Kecerdasan buatan dikenalkan pada tahun 1956 dalam acara Dartmouth Conference oleh John McCarthy, seorang profesor dari Massachusetts Institute of Technology.
Pada konferensi tersebut dijelaskan tujuan utama kecerdasan buatan, yaitu: mengetahui dan memodelkan proses-proses berfikir manusia dan mendesain mesin agar dapat menirukan kelakuan manusia tersebut.
Pengertian Artificial intelligence Menurut Para Ahli
1. John McCarthy
Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) ialah Memodelkan proses berpikir manusia dan mendesain mesin agar menirukan perilaku manusia.
2. H. A. Simon
Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) ialah sebuah tempat sebuah penelitian, aplikasi dan instruksi yang terkait dengan pemrograman komputer untuk melakukan sesuatu hal yang -dalam pandangan manusia adalah- cerdas.
3. Rich and Knight
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) ialah sebuah studi tentang bagaimana membuat komputer melakukan hal-hal yang pada saat ini dapat dilakukan lebih baik oleh manusia.
4. Encyclopedia Britannica
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) ialah cabang dari ilmu komputer yang dalam merepresentasi pengetahuan lebih banyak menggunakan bentuk simbol-simbol daripada bilangan, dan memproses informasi berdasarkan metode heuristic atau dengan berdasarkan sejumlah aturan.
5. Alan Turing
Jika komputer tidak dapat di bedakan dengan manusia saat berbincang melalui terminal komputer maka bisa dikatakan komputer itu cerdas , mempunyai kecerdasan.
6. H. A. Simon
Kecerdasan buatan (artificial intelligence) merupakan kawasan penelitian, aplikasi dan instruksi yang terkait dengan pemrograman komputer untuk melakukan sesuatu hal yang -dalam pandangan manusia adalah- cerdas.
7. Winston dan Prendergast
Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) adalah sebuah mesin yang lebih pintar, lebih bermamfaat dan dapat memahami apa itu kecerdasan.
8. Haugeland
Usaha untuk membuat komputer berpikir, machine with minds.
9. Avron Barr dan Edward E. Feigenbaum
Artificial Intellegence adalah sebagian dari komputer sains yang mempelajari (dalam arti merancang) sistem komputer yang berintelegensi, yaitu sistem yang memiliki karakteristik berpikir seperti manusia.
10. Simon
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau AI) Merupakan kawasan penelitian, aplikasi dan instruksi yang terkait dengan pemrograman computer untuk melakukan sesuatu hal yang dalam pandangan manusia adalah cerdas.
11. McLeod & Schell
Kecerdasan buatan (Artificial intelligence – AI) adalah aktivitas penyediaan mesin seperti komputer dengan kemampuan untuk menampilkan prilaku yang dianggap sama cerdasnya dengan jika kemampuan tersebut ditampilkan oleh manusia.
12. Kristianto
Kecerdasan buatan merupakan bagian dari ilmu pengetahuan komputer yang khusus ditujukan dalam perancangan otomatisasi tingkah laku cerdas dalam sistem kecerdasan komputer.
13. Kusumadewi
Kecerdasan buatan merupakan studi bagaimana membuat agar komputer dapat melakukan sesuatu sebaik yang dilakukan manusia.
14. Gaskin
Kecerdasan buatan yakni suatu kecerdasan yang ditunjukkan oleh suatu entitas buatan. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia.
Contoh Artificial intelligence
- Siri yaitu asisten suara yang dibuat oleh perusahaan Apple dalam ponselnya.
- Tesla yang merupakan kecerdasan buatan yang dibuat untuk memperbolehkan mobil berkendara secara otomatis
- Alexa yakni Voice assistant dari perusahaan Amazon dan masih banyak lagi lainnya.
Tujuan Artificial intelligence
- Bisa membantu pekerjaan manusia seperti contohnya program atau sistem buatan manusia adalah robot yang sudah ada di super market yang dapat berbicara dan memberikan pelayanan seolah seperti manusia.
- Membuat mesin menjadi lebih pintar, contohnya adalah komputer yang dulu hanya dapat mengetik saja, namun seiring dengan perkembangan zaman maka komputer juga dapat dipakai untuk chatting, bermain game dan lain sebagainya.
- Membantu menyelesaikan masalah, seperti contohnya komputer mempunyai program kalkulator yang mana didalamnya dapat memecahkan masalah perhitungan dari hitungan biasa hingga hitungan logika, menjadikan dalam tahap ini kecerdasan buatan bisa berguna sekali untuk banyak orang.
- Membuat mesin menjadi lebih pintar
- Memahami apa itu kecerdasan
- Membuat mesin lebih berguna.
Kelebihan Artificial intelligence
- AI sifatnya netral tidak memandang bulu, artinya dimana mengambil keputusan itu lebih nyata dan benar, berbeda dengan manusia yang terkadang masih mempunyai pertimbangan.
- Kecerdasan buatan sifatnya permanen artinya tidak dapat diubah kembali, namun bisa dipakai berulang-ulang.
Kekurangan Artifical Intelegence
- Membuat kinerja manusia menjadi menurun dalam berbagai bidang pekerjaan, sebab telah terganti oleh kecerdasan buatan.
- Kemampuan kecerdasan buatan terbatas, artinya sistem itu terbatas dapat melakukan hal tertentu, tidak dapat melakukan hal yang lebih seperti manusia.
Jenis-Jenis Artificial intelligence
1. Sistem Pakar (Expert System)
Yaitu komputer dijadikan sarana untuk menyimpan pengetahuan para pakar menjadikan komputer mempunyai keahlian menyelesaikan masalah dengan meniru keahlian yang dimiliki pakar.
2. Pengolahan Bahasa Alami (Natural Language Processing)
Pengguna bisa melakukan komunikasi dengan komputer memakai bahasa sehari-hari, seperti bahasa Inggris, bahasa Indonesia, dan lain sebagainya.
3. Pengenalan Ucapan (Speech Recognition)
Manusia dapat melakukan komunikasi dengan komputer melalui suara.
4. Robotika dan Sistem Sensor
Computer vision, melakukan interpretasi gambar serta objek terlihat dari komputer.
5. Intelegent Computer-Aided Instruction
Komputer bisa dipakai untuk tutor yang bisa melatih dan mengajar.
Konsep dalam Artificial intelligence
1. Buatan Turing Test – Metode Pengujian Kecerdasan
- Turing Test merupakan sebuah metode pengujian kecerdasan yang dibuat oleh Alan.
- Proses uji ini melibatkan seorang penanya (manusia) dan dua obyek yang ditanyai. Yang satu adalah seorang manusia dan satunya adalah sebuah mesin yang akan.
- Penanya tidak bisa melihat langsung kepada obyek yg ditanyai.
- Penanya diminta untuk membedakan mana jawaban komputer dan mana jawaban manusia berdasarkan jawaban kedua obyek.
- Jika penanya tidak dapat membedakan mana jawaban mesin dan mana jawaban manusia maka Turing berpendapat bahwa mesin yang diuji tersebut dapat diasumsikan.
2. Pemrosesan Simbolik
- Komputer semula didisain untuk memproses bilangan atau angka-angka (pemrosesan numerik).
- Sementara manusia dalam berpikir dan menyelesaikan masalah lebih bersifat simbolik, tidak didasarkan kepada sejumlah rumus atau melakukan komputasi matematis.
- Sifat penting dari AI adalah bahwa AI merupakan bagian dari ilmu komputer yang melukan proses secara simbolik dan non-algoritmik dalam penyelesaian masalah.
3. Heuristic
- Istilah Heuristic diambil dari bahasa Yunani yang berarti menemukan.
- Heuristic merupakan suatu strategi untuk melakukan proses pencarian (search) ruang problema secara selektif, yang memandu proses pencarian yang kita lakukan disepanjang jalur yang memiliki kemung kinan sukses paling besar.
4. Penarikan Kesimpulan (Inferencing)
- AI mecoba membuat mesin memiliki kemampuan berpikir atau mempertimbangkan (reasoning).
- Kemampuan berpikir (reasoning) termasuk didalamnya proses penarikan kesimpulan (inferencing) berdasarkan fakta-fakta dan aturan dengan menggunakan metode heuristik atau metode pencarian.
5. Pencocokan Pola (Pattern Matching)
- AI bekerja dengan metode pencocokan pola (pattern matching) yang berusaha untuk menjelaskan obyek, kejadian (events) atau proses, dalam hubungan logik atau komputasional.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Artificial intelligence : Pengertian, Konsep, Jenis, Tujuan, Contoh, Kelebihan & Kekurangannya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :