SeputarIlmu.Com – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Teks Ulasan.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Teks Ulasan? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Teks Ulasan
Teks ulasan merupakan salah satu jenis teks yang memberikan pembahasan atau memberikan ulasan tentang suatu karya seni maupun karya yang dihasilkan oleh orang lain.
Disaat mengulas sebuah film dan drama kita harus bersikap kritis agar berkontribusi untuk kemajuan drama dan film ke depannya.
Menulis teks ulasan drama berarti memberikan komentar, penilaian, kritik, bahkan saran untuk mengetahui kualitas, kelebihan, atau kekurangan terhadap pementasan drama yang sudah disaksikan dalam bentuk sebuah tulisan sehingga bisa dipublikasikan kepada khalayak.
Tujuan Teks Ulasan
- Menunjukan sudut pandang atau keberpihakan penulis pada suatu hal ataupun karya sementara.
- Memberikan informasi kepada khalayak ramai terkait standar kelayakan serta kepatutan suatu karya.
- Untuk membantu para pembaca mengetahui tentang gambaran serta kritikan sebuah karya
- Untuk mengetahui kelebihan serta kekurangan karya yang diresensi
- Memberi informasi yang komprehensif terkait sebuah karya.
- Untuk mengajak para pembacanya merenungkan, mendiskusikan dan memikirkan masalah yang hadir dalam pada sebuah karya.
- Memberi pertimbangan kepada pembaca masalah nilai kepantasan sebuah karya.
- Memberi kemudahan para pembacanya untuk mengidentifikasi hubungan antara karya satu dengan lainnya yang mirip.
- Untuk memberi pertimbangan pembaca sebelum mereka memilih membeli atau menikmati sebuah karya.
Ciri – Ciri Teks Ulasan
- Strukturnya terdiri atas orientasi, tafsiran, evaluasi dan rangkuman.
- Memuat informasi berdasarkan pandangan atau opini penulis mengenai suatu karya atau produk.
- Opininya berdasarkan fakta yang di interpretasikan
- Memiliki nama lain yaitu resensi.
Struktur Teks Ulasan
1. Orientasi
Berisi pengenalan tentang gambaran umum mengenai sebuah karya (drama dan film) yang akan di review atau ulas. Sehingga membuat pembaca mengetahui mengenai apa yang akan di-ulas.
2. Tafsiran
Berisi gambaran detail mengenai sebuah karya (film dan drama) yang di-ulas, contohnya: kualitas,keunikan, keunggulan, bagian karya, dan lainnya.
3. Evaluasi
Berisi pandangan dari pengulas terhadap hasil karya yang di-ulas. Dilakukan setelah melakukan tafsiran, sehingga pengulas bisa memberi bagian yang mempunyai nilai dan bagian yang kurang.
4. Rangkuman
Berisi kesimpulan dari ulasan terhadap suatu karya (drama dan film). Pengulas biasanya memberikan komentar apakah film atau drama yang baru saja di-ulas berkualitas atau tidak.
Unsur Kebahasan Teks Ulasan
1. Kata Sifat Sikap
Kata sifat sikap adalah kata yang berfungsi untuk mendeskripsikan pelaku dalam hal penampilan fisik atau kepribadiannya.
Contoh : Lembut, ramah, dermawan, dan bijaksana.
2. Kata Benda dan Kata Kerja
Kata benda (nomina) dan kata kerja (verba). Kata benda adalah kata yang mengacu pada manusia, binatang, benda, dan konsep atau pengertian. Kata kerja yaitu kata yang mengandung makna perbuatan (aksi), proses, atau keadaan yang bukan sifat.
3. Metafora
Metafora yaitu pemakaian kata atau kelompok kata bukan dengan arti yang sebenarnya, melainkan sebagai lukisan yang berdasarkan persamaan atau perbandingan.
Contoh : Tulang punggung dalam kalimat pemuda adalah tulang punggung negara.
4. Kalimat
Dalam teks ini, ditandai dengan adanya kalimat kompleks (kalimat majemuk), baik kalimat majemuk setara maupun kalimat majemuk bertingkat.
5. Kata Rujkan
Kata rujukan adalah kata yang merujuk pada kata lain yang menunjukkan keterakitannya.
Contoh : Indonesia memiliki iklim muson tropis. Dengan iklim ini, Indonesia memiliki beragam flora dan fauna.
Jenis – Jenis Teks Ulasan
1. Teks Ulasan Informatif
Teks ulasan atau resensi berisi tentang gambaran singkat, umum dan padat sebuah karya. Resensi juga tidak menyampaikan semua isi karya tapi hanya memaparkan sebagian saja yang penting yang menekankan terhadap suatu kelebihan maupun kekuranag dari karya yang dihasilkan.
2. Teks Ulasan Deskriptif
Teks ulasan ataupun resensi pada jenis ini berisi tentang gambaran detail setiap bagian hasil karya. Umumnya dilakukan terhadap sebuah karya fiksi guna mendapat gambaran yang jelas terkait manfaat, kemudian pentingnya informasi serta kekuatan argumentatif yang digambarkan oleh penulis pada suatu karya.
3. Teks Ulasan Kritis
Selanjutnya berisi tentang ulasan terperinci sebuah karya sastra yang mengacu pada suatu metode ataupun pendekatan ilmu pengetahuan. Teks ulasan ini juga dibuat secara objektif serta lebih kritis bukannya suatu pandangan si pembuat resensi saja.
Contoh dari resensi ialah melakukan resensi pada sebuah novel ataupun karya fiksi lainnya dengan memakai pendekatan feminis serta sosiologi.
Kaidah Kebahasaan Teks Ulasan
- Istilah : Kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, keadaan, proses atau sifat yang berbeda dalam bidang tertentu.
- Sinonim dan Antonim : Sinonim ialah dua kata yang memiliki bentuk yang beda, tetapi memiliki arti yang sama. Sedangkan, antomin adalah dua kata yang berlawanan satu dengan yang lain.
- Verba (kata kerja) : Terdiri dari verba aktif dan pasif. Verba aktif ialah yang subjeknya berperan sebagai pelaku utama. Sedangkan, verba pasif ialah yang subjeknya berperan sebagai sasaran tindakan.
- Nomina : Atau kata benda yang menyatakan nama dari seseorang, suatu tempat dan lainnya. Contohnya: meja dan perumahan.
- Pronomina : Kata ganti yang menggantikan nomina. Contohnya: bapak, ibu, saudara.
- Konjungsi : Kata hubung yang berfungsi menghubungkan dua buah kalimat, klausa maupun paragraf. Contohnya: dan, atau, jika, agar, tetapi.
- Preposisi : Kata tugas yang berfungsi sebagai unsur pembentuk frasa preposisional. Contohnya: ke, di, dari, pada.
- Artikel : Kata tugas yang membatasi makna jumlah nomina. Contohnya : Sang dan Si.
- Kalimat Simpleks dan Kompleks : Simpleks yaitu kalimat yang memiliki satu verba utama. Sedangkan kompleks adalah kalimat yang memiliki dua verba bahkan lebih.
Langkah – Langkah Menulis Teks Ulasan
- Menentukan tema (topik) sesuai dengan isi drama dengan tepat.
- Menuliskan identitas drama.
- Menuliskan sinopsis drama.
- Menuliskan argumen tentang unsur intrinsik drama.
- Menuliskan penilaian atau rekomendasi drama.
- Menuliskan teks ulasan drama berdasarkan ciri kebahasaan.
- Menuliskan teks ulasan drama berdasarkan kaidah penulisan teks ulasan drama.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Teks Ulasan : Pengertian, Tujuan, Ciri, Fungsi, Jenis dan Unsur Kebahasaan Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :
- √ Teks Prosedur : Pengertian, Tujuan, Ciri, Struktur, Kaidah, Macam & Contohnya Lengkap
- √ Teks Anekdot : Pengertian, Ciri, Tujuan, Unsur, Struktur & Contohnya Lengkap
- √ Teks Eksposisi : Pengertian, Ciri, Tujuan, Struktur, Kaidah, Jenis & Contohnya Lengkap
- √ Teks Editorial : Pengertian, Tujuan, Ciri, Fungsi, Struktur, Jenis & Contohnya Lengkap
- √ Teks Eksplanasi : Pengertian, Ciri, Tujuan, Struktur, Kaidah, Jenis, Manfaat & Contohnya Lengkap