SeputarIlmu.Com – Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Komet.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Komet? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Â
Â
Pengertian Komet
Istilah komet berasal dari bahasa Yunani yaitu kometes yang berarti rambut panjang.
Nama lain komet yaitu bintang berekor, sedangkan orang Jawa menyebutnya dengan Lintang Kemukus karena memiliki ekor mirip ‘kukus’ atau berdebu.
Komet merupakan salah satu benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk lonjong, parabolis, atau hiperbolis.
Biasanya nama komet diberikan sesuai dengan penamaannya untuk menghargai usaha orang tersebut dalam menghitung orbit komet.
Â
Karakteristik Komet
- Komet merupakan suatu kelompok benda langit dengan diameter 8-25 km yang tidak termasuk ke dalam kelompok planet, bintang dan asteroid.
- Komet tersusun oleh debu dan gas.
- Komet memiliki 3 bagian utama yaitu inti komet, koma dan ekor komet.
- Komet mengitari matahari dalam waktu yang berbeda beda dan biasanya orbit komet berbentuk elips.
Â
Bagian-Bagian Komet
- Inti – Inti komet sangat padat, diameternya bisa mencapai hingga berkilometer. Terbentuk dari bahan-bahan Es yang menyusun komet, lalu berupah menjadi gas.
- Koma – Yaitu daerah yang berkabut pada komet, daerah pada sekeliling bagian inti.
- Lapisan Hidrogen – Yakni sebuah lapisan yang membungkus bagian koma, bagian ini tidak akan terlihat oleh mata. Diameter lapisan hidrogen ini bisa mencapai jutaan kilometer.
- Ekor – Bagian gas pada komet yang bercahaya jika melewati matahari, dan terlihat sangat panjang sekali bisa mencapai jutaan kilometer.
Â
Jenis-Jenis Komet
Â
1. Jenis Komet Berdasarkan Bentuk dan Panjang Lintasannya
- Komet Berekor Panjang yaitu suatu komet dengan garis lintas yang sangat jauh dan melalui daerah-daerah yang sangat dingin sehingga kemungkinan besar bisa menyerap gas pada daerah yang dilaluinya. Saat mendekati matahari, maka komet akan membentuk koma dan ekor yang sangat panjang.
- Komet Berekor Pendek ialah salah satu komet dengan garis lintas yang sangat pendek sehingga kurang menyerap gas yang dilalui disekitarnya. Saat mendekati matahari, komet tersebut melepaskan sangat sedikit gas sehingga hanya membentuk koma dan ekor yang sangat pendek.
2. Jenis Komet Berdasarkan Jumlah Munculnya
- Komet Periodik yaitu sebuah komet yang sudah pernah diamati lebih dari 1 kali oleh astronom. Anggota dari kelompok ini sudah ada sekitar 150 komet. Ada yang memiliki periode revolusi beberapa tahun, puluhan tahun bahkan 200 ratusan tahun.
- Komet Non Periodik yakni semua bentuk komet yang hanya pernah ditemukan sekali dan diamati. Jenis komet ini diduga memiliki orbit yang panjang dan lama sehingga jarang ditemukan.
Â
Contoh Komet yang Pernah Terlihat
- Komet Halley – Komet yang paling terkenal. Komet ini melintas dekat Bumi secara periodik, yakni terlihat pada setiap 75 – 76 tahun sekali. Diantaranya pernah terlihat pada tahun 1986.
- Komet De Kock-Paraskevopoulos – Terlihat pada tahun 1941
- Komet Hale Bopp – Terlihat pada tahun 1997
- Komet Ikeya Seki – Terlihat pada tahun 1965
- Komet West – Terlihat pada tahun 1976
- Komet McNaught – Terlihat pada tahun 2007
- Komet Eclipse – Terlihat pada tahun 1948
- Komet Kohoutek – Terlihat pada tahun 1973
- Komet Bennet – Terlihat pada tahun 1970
- Komet Lovejoy C/2011 W3 – Terlihat pada tahun 2011
- Komet Mellish – Terlihat pada tahun 1917
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Komet : Pengertian, Karakteristik, Bagian, Jenis & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :
Â