SeputarIlmu.Com –Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Daur Hidup Kucing.
Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Daur Hidup Kucing? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Daur Hidup Kucing
Kucing merupakan salah satu jenis hewan peliharaan oleh manusia yang dikenal dalam ribuan tahun yang lalu. Perilaku yang menggemaskan, bulu lembut dan variasi warna yang unik adalah daya tarik utamanya.
Karakteristik Kucing
- Makhluk berkaki empat ini termasuk kedalam famili Karnivora, seperti harimau dan singa.
- Memiliki tubuh yang berukuran jauh lebih kecil, yang disertai dengan gigi – gigi yang digunakan untuk merobek dan mengunyah mangsanya.
- Berat dari tubuh kucing jantan dewasa sekitar 3 hingga 4 kg, sedangkan untuk kucing betina dewasa sikitar 2 hingga 3 kg.
- Memiliki umur semasa hidup antara 13 hingga 17 tahun lamanya.
- Hewan ini berburu mangsanya sama dengan jenis kucing besar lainnya, yakni dengan mengintai lalu menyergap dengan berlari yang bisa dikatakan sangat cepat.
- Perilaku hewan ini selalu menandakan daerah kekuasaannya, dengan cara mengencingi areanya dan dalam sehari mereka bisa tidur hingga 13 sampai 16 jam per harinya.
Siklus Hidup Kucing
1. Anak Kucing
- Usia 0 – 2 minggu – Adanya sebuah gerakan yang masih tidak berfungsi dalam sebagaimana mestinya, tuli, dan memiliki mata buta.
- Usia 3 – 8 minggu – Adanya suatu makanan ASI berkurang dan belajar makan makanan yang berjenis padat. Gigi bayi sudah yakni akan muncul, dapat melakukan sebuah gerakan.
- Usia 9 – 16 minggu – Adanya gigi susu sudah mulai berubah, sudah bisa makan makanan padat, kemampuan untuk melakukan kontak sempurna, akan tetapi dalam permainan dengan ibu dan perilaku terhadap predator masih berkembang.
2. Remaja
Pada usia remaja, biasanya dapat terjadi antara usia 17 bulan sampai 1 tahun. Masih ada beberapa level yang ditampilkan dari fase sebelumnya.
Selain itu, sistem reproduksi yang sudah mulai memiliki sebuah fungsi dan membangkitkan terhadap lawan jenis tersebut.
3. Dewasa
Tahap selanjutnya adalah kucing dewasa, di mana dalam suatu usia kucing yakni lebih dari 1 tahun.
Tetapi dalam pertumbuhan akan berhenti karena adanya metabolisme sudah mulai menurun.
Tahapan perkembangbiakan tahapan dewasa pada kucing yakni :
- Fase Pubertas ialah sebuah fase yang sama untuk setiap jenis hewan sebagai menemukan terhadap lawan jenis. Dalam siklus hidup kucing, fase remaja merupakan sebuah klimaks di mana dalam pubertas hidup.
- Fase Birahi yaitu pada fase biirahi, pada kucing yakni akan menderita dua hingga tiga kali setahun. Bagian dari sebuah perilaku kucing jantan untuk menarik perhatian lawan jenis ialah dengan cara menggosok tubuh mereka dengan keras. Kucing betina lebih agresif dan sensitif. Kucing betina memungkinkan kucing jantan mendekatinya.
- Fase Perkawinan yakni selama dalam tahap kehamilan, kucing betina pada umumnya tidak ingin didekati sampai kira-kira dalam 3-4 minggu setelah suatu kelahiran terhadap kucing jantan.Seekor kucing muncul selama sekitar 63-67 hari selama kehamilan. Rata-rata, 4-6 anak kucing bisa dilahirkan lebih maupun dalam kurang lebih.
4. Usia Tua
Dikatakan bahwa pada suatu hewan kucing yang telah berusia yakni lebih dari 7 tahun. Perilaku yang dapat ditunjukkan akan mengurangi dan berkurang selera makan.
5. Kematian
Siklus hidup terakhir ialah dalam waktu kematian yang akan dialami semua makhluk hidup.
Namun, ketika kucing menunjukkan gejala di atas, mereka sendirian dan mencari tempat di luar keramaian sebagai sebuah tempat terakhir.
Karena perilaku ini, kami jarang yakni menemukan kucing yang sudah mati kecuali kucing itu mati dalam kecelakaan.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Daur Hidup Kucing Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :
- Daur Hidup Ayam
- Daur Hidup Nyamuk
- Daur Hidup Siput
- Daur Hidup Kecoa
- Daur Hidup Katak
- Daur Hidup Belalang
